Banjarmasin, 24 September 2025 – Malam puncak Festival Jukung Tanglong di kawasan Siring 0 Kilometer, Banjarmasin, berlangsung meriah sekaligus penuh tantangan. Ribuan warga memadati area acara hingga menyebabkan kemacetan panjang di sejumlah jalan utama kota pada Rabu (24/9) sekitar pukul 20.30 WITA.
Kepadatan kendaraan terjadi di Jalan A Musyafa, Jalan Keramaian, Jalan D.I Pandjaitan, Jembatan Pasar Lama, hingga Jembatan Merdeka. Arus lalu lintas nyaris tak bergerak lantaran arus pengunjung terus berdatangan dari berbagai arah, termasuk dari kawasan Masjid Salibal.
Selain jumlah pengunjung yang membeludak, area parkir yang meluber ke badan jalan semakin mempersempit ruang gerak kendaraan. Kawasan siring pun berubah menjadi lautan manusia yang antusias menyaksikan rangkaian festival.
Festival Jukung Tanglong sendiri telah berlangsung sejak Selasa malam (23/9), dan mencapai puncaknya pada Rabu malam. Euforia masyarakat begitu terasa dengan gemerlap lampu, parade jukung tanglong, serta pertunjukan budaya yang memikat ribuan pasang mata.
Meski kemacetan tak terhindarkan, suasana tetap kondusif. Petugas dari Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin disiagakan di sejumlah titik untuk mengurai arus lalu lintas sekaligus menjaga keamanan.
Bagi warga, festival ini bukan sekadar hiburan, melainkan juga wujud pelestarian budaya lokal yang dirayakan bersama dengan penuh semangat kebersamaan.